Framing: Teknik Untuk Menarik Perhatian Banyak Viewers

Framing: Teknik Untuk Menarik Perhatian Banyak Viewers

“Kak, kontenku udah penuh daging nih, tapi kok view-nya sepi banget ya?” ๐Ÿ˜ฉ

Pernah ngalamin ini? Aku paham banget perasaan kamu. Sudah capek-capek bikin konten, menguras tenaga, ide, dan kreativitas, eh, hasilnya malah tenggelam di lautan konten orang lain. Rasanya? Pahit banget.

Tapi tahu gak? Masalahnya bukan cuma di apa yang kamu buat, tapi bagaimana cara kamu menyajikannya. Nah, di sinilah framing berperan besar untuk bikin kontenmu standout! ๐Ÿš€

Sebelum kita bahas caranya, yuk ngobrol dulu…


Kenapa Framing Itu Penting?

Di dunia social media, kontenmu harus bersaing dengan jutaan konten lainnya. Kalau gak bisa menawarkan sesuatu yang berbeda dan menarik, kontenmu akan mudah tenggelam. ๐Ÿ˜Ÿ

Framing itu ibarat kemasan hadiah. Isinya bisa jadi biasa aja, tapi kalau dibungkus dengan pita emas dan kertas mewah, siapa pun pasti tergoda untuk membuka. Setuju?


4 Strategi Framing yang Harus Kamu Coba

Mari kita kupas tuntas empat strategi framing yang ampuh untuk menarik perhatian banyak viewers.


1. Framing Emosional: Menyentuh Hati Audiens โค๏ธ

Orang itu gak cuma cari informasi, tapi juga ingin merasakan sesuatu. Kalau kontenmu bisa bikin audiens senyum, nangis, atau semangat, mereka bakal stay.

Contoh framing emosional:

  • Fitness: “Bagaimana Saya Kehilangan 30 kg dan Menemukan Jati Diri”
  • Travel: “Cara Saya Beranjak Dari Bokek Hingga Mampu Keliling Dunia”
  • Bahasa: “Sistem INI Menolong Saya Lancar Bahasa Baru Dalam 30 Hari”

Tips:

  • Ceritakan momen penting dalam hidup kamu.
  • Hubungkan dengan keresahan yang audiens juga alami.
  • Fokus pada transformasi atau perubahan positif.

Bayangkan kamu cerita ke sahabat dekat… Audiensmu juga butuh koneksi emosional seperti itu.


2. Framing Perspektif: Tampilkan Sudut Pandang Baru ๐Ÿ”

Pernah dengar istilah, “topik lama, rasa baru”? Dalam dunia konten, ini penting banget. Kamu harus bisa memberikan perspektif unik.

Misalnya:

  • “Akhirnya Bisa Ke Labuan Bajo Setelah 3 Tahun Menabung” lebih menarik daripada “Keseruan Liburan di Labuan Bajo.”

Atau gunakan metafora:

  • “Otak adalah Otot – Latihlah Dengan Teknik Belajar Efektif”
  • “Mengelola Stress Dengan Strategi Catur”

Tips:

  • Ceritakan pengalaman pribadi.
  • Kaitkan topikmu dengan hal-hal unik.
  • Tantang asumsi umum untuk menarik perhatian.

3. Framing Masalah-Solusi: Jadi Pahlawan Audiens ๐Ÿฆธโ€โ™‚๏ธ

Audiens suka konten yang langsung ke intinya: Apa masalah mereka, dan bagaimana kamu bisa bantu?

Contoh:

  • “Cara Saya Dalam Mendapatkan Pekerjaan Impian (Setelah 20x Ditolak)”
  • “Bagaimana Saya Menurunkan Gula Darah TANPA Diet Ekstrem”

Tips:

  • Temukan pain point audiens.
  • Tawarkan solusi yang praktis dan relatable.
  • Kombinasikan dengan pengalaman pribadi biar lebih dipercaya.

4. Framing Tren dan Relevansi: Ride the Wave ๐ŸŒŠ

Topik tren bisa memperluas jangkauan audiensmu. Tapi pastikan tetap relevan dengan niche kamu.

Contoh:

  • Marketing: “Strategi Jenius Taylor Swift Dalam Membangun Personal Branding”
  • Fitness: “Cara Membentuk Tubuh Kekar Seperti Pemeran Wolverine”

Tips:

  • Kaitkan tren dengan niche kamu.
  • Gunakan elemen visual yang menarik.
  • Jangan hanya ikut-ikutan tanpa ada nilai tambah.

Hati-Hati Dengan Framing yang Salah โš ๏ธ

Framing itu powerful, tapi kalau salah digunakan, bisa merusak reputasi. Contoh kesalahan framing:

  1. Clickbait Menyesatkan: Judul heboh, isi nol besar.
  2. Terlalu Kompleks: Audiens malah bingung.

Solusinya? Fokus pada satu ide utama yang jelas dan berikan value nyata.


Latihan: Jadi Master Framing ๐Ÿ’ก

Lakukan ini secara rutin:

  1. Cari 1-3 topik yang sesuai dengan audiensmu.
  2. Brainstorm minimal 3 angle berbeda.
  3. Di setiap angle, sampaikan satu manfaat utama.

Contoh topik: tips produktivitas

  • “Kenapa Hack Produktivitas Itu Tidak Bekerja”
  • “Rutinitas Pagi Yang Mengubah Hidup Saya”
  • “Saya Coba Kerja Seperti Elon Musk Selama 7 Hari”

Latihan ini akan mempertajam insting kontenmu. ๐Ÿ˜‰


Ayo Action Sekarang!

Framing bukan cuma teknik, tapi seni. Dengan framing yang tepat, kontenmu bukan hanya menarik perhatian, tapi juga membangun koneksi yang kuat dengan audiens.

Oh iya! Jangan lupa bikin Neon Sign atau Plang Nama Toko untuk bisnismu di BisnisBranding.com. Visual yang menonjol itu bagian dari framing, lho! ๐Ÿš€

๐Ÿ“ž Hubungi kami di https://wa.me/6281809595918 untuk konsultasi GRATIS sekarang juga!

๐Ÿ“ Temukan kami di Maps: Klik di sini.

Punya waktu lebih? Yuk eksplor artikel lainnya di BisnisBranding.com:

Letโ€™s make your content shine brighter! โœจ

97 Headline Powerful Yang Bisa Anda Tiru dan Penerapannya untuk Bisnis Anda

97 Headline Powerful Yang Bisa Anda Tiru dan Penerapannya untuk Bisnis Anda

“Bayangkan Anda sedang membaca headline seperti ini: ‘Bagaimana Cara Menghasilkan 5 Juta Per Hari dari Rumah Tanpa Harus Pergi ke Mana-mana?’ Apa yang Anda rasakan? Tertarik? Penasaran? Atau bahkan terinspirasi?”

Headline yang kuat bukan hanya sekadar kalimat biasa, tapi kunci utama untuk menarik perhatian audiens. Dalam dunia bisnis, khususnya pemasaran, sebuah headline bisa menjadi pembeda antara sukses dan gagal. Yuk, kita pelajari lebih dalam bagaimana 97 headline powerful ini bisa diterapkan untuk mengembangkan bisnis Anda.


Mengapa Headline Itu Penting?

Menurut penelitian dari Copyblogger, 80% orang membaca headline, tapi hanya 20% yang melanjutkan membaca isi kontennya. Artinya, jika headline Anda tidak menarik, peluang kehilangan audiens sangat besar. David Ogilvy, bapak periklanan modern, pernah berkata:

“Ketika Anda menulis headline, Anda telah menghabiskan 80 sen dari dolar pemasaran Anda.”

Wow, segitu pentingnya headline, kan? Jadi, mari kita bongkar rahasia headline yang menarik ini dengan 97 contoh yang siap Anda gunakan.


Kategori Headline dan Cara Penerapannya di Bisnis Anda

  1. Headline “How-To” (Cara Melakukan Sesuatu)
    • Contoh: “Bagaimana Cara Menghasilkan 5 Juta Per Hari dari Rumah Tanpa Harus Pergi ke Mana-mana?”
    • Penerapan: Jika Anda memiliki bisnis online course atau konsultan bisnis, gunakan headline ini untuk menjelaskan keunggulan produk Anda.
  2. Headline Berbasis Pertanyaan
    • Contoh: “Apakah Anda Membuat Kesalahan Ini Dalam Berbisnis?”
    • Penerapan: Cocok untuk menjual layanan konsultasi atau audit bisnis. Pertanyaan ini membuat audiens merenungkan masalah yang mungkin tidak mereka sadari.
  3. Headline Dengan Angka
    • Contoh: “7 Cara Meningkatkan Penjualan Dalam Waktu 1 Minggu”
    • Penerapan: Gunakan untuk blog, e-book, atau iklan media sosial. Angka membuat konten terasa spesifik dan terpercaya.
  4. Headline Sensasional atau Kontroversial
    • Contoh: “Bagaimana Merampok Bank Secara Legal?”
    • Penerapan: Headline seperti ini ampuh untuk menarik klik atau perhatian pada kampanye iklan daring.
  5. Headline Dengan Cerita Personal
    • Contoh: “Kebodohan Saya yang Membuat Saya Kaya Raya”
    • Penerapan: Jika Anda seorang pelaku bisnis yang membangun personal branding, ini bisa menjadi cara untuk membagikan pengalaman inspiratif.

Bagaimana Penerapannya di Bisnis Anda?

Langkah 1: Tentukan Target Audiens Anda

Bayangkan Anda sedang ngobrol dengan audiens Anda. Apa masalah utama mereka? Apa yang mereka inginkan? Misalnya:

  • Jika Anda menjual kursus bisnis, audiens Anda mungkin kesulitan memulai bisnis atau meningkatkan pendapatan.
  • Jika Anda menjual produk kecantikan, audiens Anda mungkin mencari solusi untuk kulit mereka.

Langkah 2: Pilih Headline yang Relevan

Misalnya, Anda memiliki toko online yang menjual produk kecantikan. Anda bisa menggunakan headline seperti ini:

  • “Cara Menghilangkan Jerawat Tanpa Rasa Sakit dalam Waktu 2 Jam”
  • “Rahasia Kulit Glowing yang Jarang Diketahui Banyak Orang”

Langkah 3: Gunakan di Semua Platform

Setelah memiliki headline, gunakan di berbagai platform bisnis Anda:

  • Website: Pasang headline sebagai judul artikel atau landing page.
  • Media Sosial: Buat postingan atau iklan menggunakan headline tersebut.
  • Email Marketing: Jadikan headline sebagai subjek email untuk meningkatkan open rate.

Langkah 4: Evaluasi dan Optimasi

Lihat hasilnya! Apakah audiens Anda lebih tertarik? Jika iya, lanjutkan. Jika tidak, coba variasikan headline lain dari daftar ini.


Storytelling: Dialog Bersama Pembaca

Kamu: “Jadi, bagaimana rasanya membaca headline seperti itu? Terasa menggoda, ya? Tapi, masalahnya bukan sekadar menggoda. Ini tentang membuat orang bertindak!”

Pembaca: “Hmm, masuk akal sih. Tapi gimana kalau bisnis saya masih kecil? Apakah tetap efektif?”

Kamu: “Tentu saja! Justru headline ini bisa jadi senjata rahasia untuk bisnis kecil. Dengan headline yang kuat, Anda bisa langsung mencuri perhatian tanpa harus keluar banyak biaya.”


Pendukung Ilmiah: Kenapa Headline Efektif?

Sebuah studi dari Nielsen Norman Group menemukan bahwa orang cenderung membaca dengan pola “F-shaped” di layar. Artinya, mereka memprioritaskan bagian atas halaman atau paragraf pertama.

Itulah sebabnya headline harus kuat! Headline yang menarik bisa meningkatkan click-through rate hingga 25% menurut data dari CoSchedule.


Ajakan: Saatnya Buat Neon Sign atau Plang Nama Toko

Setelah Anda tahu pentingnya headline, bagaimana kalau kita bicara tentang branding visual? Bayangkan toko Anda memiliki Neon Sign atau Plang Nama yang menarik, pasti pelanggan lebih mudah mengingat bisnis Anda.

Hubungi BisnisBranding.com untuk membuat Neon Sign dan Plang Nama Toko Anda.

๐Ÿ“ž Nomor WA: Klik di sini

๐Ÿ“ Alamat Maps: Klik di sini


Kesimpulan

Dengan 97 headline powerful ini, Anda sudah memiliki amunisi untuk menarik perhatian audiens dan mengembangkan bisnis. Ingat, headline yang kuat adalah investasi besar untuk keberhasilan strategi pemasaran Anda. Jadi, yuk mulai praktekkan sekarang!

Dan jangan lupa, buat bisnis Anda semakin menonjol dengan Neon Sign dan Plang Nama Toko bersama BisnisBranding.com! ๐Ÿ› ๏ธโœจ

 

Kategori 1: Tentang Cara Menghasilkan Uang dan Kesuksesan Finansial

  1. Bagaimana Caranya Menghasilkan 5 juta per hari, Bekerja dari Rumah, dan Tanpa Harus Pergi ke mana-mana?
  2. Bagaimana Alat Kecil Ini Membantu Saya Menghasilkan Ratusan Juta Rupiah?
  3. Bagaimana Jika Seorang TOP SALESMAN Dunia Siap Membocorkan Rahasianya kepada Anda?
  4. Bagaimana Saya Menciptakan Sebuah KEBERUNTUNGAN dengan Sebuah Ide yang Bodoh?
  5. Kini Anda Bisa Memiliki Rumah Idaman Anda Hanya Modal 5 juta.
  6. Inilah Cara Menghasilkan Uang LEBIH BANYAK lewat Facebook.
  7. Cara Mendapatkan Tepuk Tangan Meriah โ€“ Bahkan Hingga Standing Applause โ€“ Setiap Kali Anda Berbicara.
  8. Cara Cepat Bayar Hutang sampai LUNAS!
  9. Mereka Tertawa Ketika Saya Dropout dari Kuliah, Tapi Terpana Melihat Kekayaan Saya!
  10. Bagaimana Mendapatkan Pinjaman 1 Miliar Rupiah dengan Cepat?

Kategori 2: Tentang Perubahan Gaya Hidup dan Keberhasilan Personal

  1. Bagaimana Cara Anda Bisa Menurunkan Berat Badan 7-8 kg dalam Satu Minggu dan Tidak Merasa Lapar?
  2. Rahasia Menjadi Lebih Kaya dari Bisnis Online Tanpa Harus Memiliki Produk Sendiri.
  3. Duduk Diam di Rumah, Duit Datang. Mau?
  4. Jalan Pintas Anda Menuju Bebas Finansial!
  5. Gigi Lebih Putih dalam 10 Hari. DIJAMIN!
  6. Makan Lebih Kenyang, Lebih Murah, dan Lebih Nikmat. Mau?
  7. Bayangkan! Jika Anda Mati Besok, Bagaimana Nasib Istri dan Anak Anda?
  8. Bagaimana Langsing dalam 30 Hari TANPA Diet?
  9. Ini Kenapa Banyak Wanita Cemburu pada Saya.
  10. Satu Teknik Sederhana yang Selalu Dilakukan TOP Salesman Dunia.

Kategori 3: Tentang Penemuan, Inspirasi, dan Kesalahan

  1. Kebodohan Saya yang Membuat Saya Kaya Raya.
  2. Fakta Menakjubkan tentang Uang!
  3. Sebuah Kesalahan Senilai 10.000 Dollar!
  4. Rahasia Menghitung Cepat Secepat Kalkulator Telah Ditemukan.
  5. Penemuan Hebat Baru dalam Mengobati Penyakit Maag.
  6. Apakah Anda Melakukan Kesalahan Ini Ketika Melakukan Negosiasi?
  7. Kesalahan Paling Mahal dalam Hidup Anda!
  8. Rahasia Membuat Orang Menyukai Anda.
  9. Ini Alasan Kenapa Para Pria Selalu Mengejar-Ngejar Saya.
  10. Ah, Tadi Malam Saya Memimpikan Dirimu. Mimpinya LUAR BIASA!

Kategori 4: Solusi untuk Masalah Sehari-hari

  1. Ini Caranya Anda Bisa Menghilangkan Noda Jerawat dalam Waktu 2 Jam Bahkan Kurang.
  2. Ini Cara Menurunkan Berat Badan 10 kg dalam Waktu 3 Minggu.
  3. Kini Anda Tidak Perlu Repot Lagi dalam Mencuci Pakaian Anda!
  4. Untuk Orang yang Tidak Memiliki Waktu untuk Buku yang Tidak Penting!
  5. Rahasia Anak yang Selalu Memikat Hati Semua Orang.
  6. Untuk Wanita yang Terlihat Lebih Muda dari Usia Sebenarnya.
  7. Cara Agar Hidup Tetap Sehat dan Berlimpah.
  8. Cara Mudah Menjadikan Tulisan Anda Terlihat Seksi.
  9. Rahasia Menggondol 7 Piala Catur Beruntun Terungkap!
  10. Langkah Praktis Bebas Finansial.

Kategori 5: Motivasi dan Spiritual

  1. Apa yang Selalu Allah Perintahkan Tapi Anda Lupa untuk Melakukannya?
  2. Bagaimana Mendongkrak Produktivitas Anda Hanya dalam 3 Hari?
  3. Siapa Lagi yang Ingin Mendapatkan Jutaan Rupiah Setiap Hari?
  4. Mereka Tidak Menyebut Kami Hebat Tanpa Alasan!
  5. Kapan Terakhir Kali Anda Mengeluarkan Zakat?
  6. Jalan Pintas Menuju Keberkahan Hidup!
  7. Rahasia Menjadi Lebih Kaya Tanpa Harus Meninggalkan Prinsip Agama.
  8. Ini Alasan Kenapa Hidup Tanpa Bersyukur Akan Selalu Gagal.
  9. Butuh Uang Cepat? Ini Dia Solusinya!
  10. Pengumuman Penting untuk Anda yang Ingin Meraih Rezeki Melimpah.

Penerapan Headline Ini untuk Bisnis Anda

  • Strategi Promosi: Gunakan headline yang relevan sesuai audiens target Anda, baik untuk iklan digital, konten sosial media, atau landing page.
  • Pengemasan Visual: Kombinasikan headline dengan visual menarik seperti Neon Sign atau Plang Nama Toko agar lebih mencolok.
  • Contoh Praktis di Sosial Media: Gunakan headline seperti โ€œDuduk Diam di Rumah, Duit Datang. Mau?โ€ untuk menarik perhatian audiens yang tertarik pada solusi kerja dari rumah.

Tingkatkan Branding Bisnis Anda Sekarang Juga!
Pesan Neon Sign atau Plang Nama Toko di BisnisBranding.com untuk memastikan bisnis Anda tidak hanya terlihat, tapi juga diingat! ๐Ÿ’ก
Klik di sini untuk konsultasi GRATIS via WhatsApp: https://wa.me/6281809595918.
Atau kunjungi lokasi kami: Google Maps.

Bersama BisnisBranding.com, kami pastikan bisnis Anda tampil beda!” ๐Ÿ˜‰

Strategi Menghadapi Algoritma Media Sosial yang Dibenci Konten Kreator

Strategi Menghadapi Algoritma Media Sosial yang Dibenci Konten Kreator

Ketika Anda memposting konten di media sosial dan hasilnya nihil, rasanya menyakitkan, bukan? Banyak konten kreator merasa bahwa algoritma seperti memusuhi mereka.

Padahal, kalau kita pahami lebih dalam, algoritma tidak pernah dirancang untuk menjatuhkan kita, tetapi untuk memberikan pengalaman terbaik kepada pengguna.

Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa konten Anda mungkin dibenci algoritma dan bagaimana cara memperbaikinya agar konten Anda bisa lebih mudah diterima oleh audiens dan algoritma. Plus, saya akan jelaskan bagaimana menerapkan strategi ini ke bisnis Anda agar hasilnya maksimal!

Sebelum kita mulai, bayangkan seperti ini:

โ€œAlgoritma itu ibarat teman gosip. Kalau Anda punya cerita menarik, dia akan menyebarkannya. Tapi kalau cerita Anda membosankan, dia bakal diam seribu bahasa.โ€

Kita semua ingin cerita kita disebarkan, bukan? Maka mari pelajari bagaimana caranya!


Bagaimana Algoritma Media Sosial Bekerja?

Pernah dengar tentang promosi “mulut ke mulut”? Nah, algoritma bekerja dengan prinsip yang sama, tapi otomatis.

Step by step cara kerjanya:

  1. Algoritma mencoba merekomendasikan konten Anda ke sekelompok kecil audiens yang sesuai.
  2. Audiens ini akan memberikan respons berupa like, comment, share, atau bahkan skip.
  3. Jika responsnya positif, algoritma akan menyebarkan konten Anda ke audiens berikutnya.
  4. Tapi kalau responsnya negatif atau minim interaksi, maka penyebaran konten Anda akan berhenti di situ.

Semakin banyak audiens yang menyukai konten Anda, algoritma akan bekerja seperti efek bola salju, menyebarkan lebih luas. Sebaliknya, kalau audiens tidak puas, algoritma akan โ€œmenyimpanโ€ konten Anda di pojokan tanpa banyak rekomendasi.

Apa Penyebab Konten Anda Dibenci Algoritma?

Ada tiga alasan utama mengapa algoritma tidak bersahabat dengan konten Anda:

  1. Jangkauan Konten Terlalu Kecil
  2. Konten Tidak Menarik Perhatian
  3. Konten Tidak Memuaskan Audiens

Mari kita bahas satu per satu.


Faktor 1: Jangkauan Konten Terlalu Kecil

Media sosial itu seperti pasar besar yang dinamis, penuh dengan berbagai sub-pasar. Konten Anda harus punya target audiens yang cukup besar agar bisa diterima algoritma.

Contoh:

  • Judul: โ€œCara Budidaya Lele di Kolam Terpal untuk Pemulaโ€
  • Judul Alternatif: โ€œPria Ini Hasilkan 500 Juta dari Bisnis Lele, Begini Rahasianyaโ€

Judul pertama hanya menarik bagi segmen kecil, sedangkan judul kedua lebih luas karena bisa menarik perhatian berbagai kalangan.

Penerapan untuk Bisnis Anda:

  1. Pilih topik yang relate dengan target pasar Anda.
  2. Gunakan judul menarik yang bisa mencakup lebih banyak audiens.
  3. Riset topik yang sedang tren dengan menggunakan tools seperti Google Trends atau TikTokโ€™s Creative Center.

Journal Insight: Menurut penelitian dari Harvard Business Review, konten yang memiliki audiens target jelas cenderung memiliki tingkat engagement 27% lebih tinggi dibandingkan konten yang terlalu niche.


Faktor 2: Konten Tidak Menarik Perhatian

Di media sosial, perhatian itu adalah mata uang utama. Jika Anda gagal menarik perhatian dalam 3 detik pertama, maka kemungkinan besar konten Anda akan terabaikan.

Tips Menarik Perhatian:

  1. Gunakan Hook yang Kuat: โ€œTahukah Anda, ada cara menghasilkan 10 juta pertama hanya dengan smartphone?โ€
  2. Gunakan Visual yang Memukau: Thumbnail, warna kontras, atau teks overlay yang menarik.
  3. Manfaatkan Emosi: Konten yang memicu rasa ingin tahu, keterkejutan, atau bahkan kemarahan sering kali lebih efektif.

Journal Insight: Sebuah studi dari University of Pennsylvania menunjukkan bahwa konten yang memicu emosi tertentu memiliki peluang 34% lebih tinggi untuk di-share oleh audiens.

Penerapan untuk Bisnis Anda:

  1. Pastikan semua visual dan desain menarik perhatian, termasuk plang toko atau signage bisnis Anda.
  2. Buat konten yang membahas masalah audiens dan berikan solusi praktis.

Bicara soal signage, Anda bisa bikin Neon Sign keren untuk bisnis Anda bersama BisnisBranding.com! Hubungi kami di https://wa.me/6281809595918.


Faktor 3: Konten Tidak Memuaskan Audiens

Menarik perhatian itu penting, tapi membuat audiens puas adalah kunci keberhasilan.

Ciri Konten yang Memuaskan:

  • Memberikan manfaat nyata
  • Sesuai dengan ekspektasi yang ditawarkan judul atau thumbnail
  • Membuat audiens ingin kembali untuk konten berikutnya

Journal Insight: Studi dari Social Media Examiner menunjukkan bahwa retensi penonton adalah metrik utama yang mempengaruhi algoritma YouTube dan Instagram.

Penerapan untuk Bisnis Anda:

  1. Gunakan storytelling untuk menyampaikan pesan bisnis Anda.
  2. Buat konten edukasi yang relevan dengan produk/jasa Anda.
  3. Evaluasi feedback audiens melalui komentar atau DM.

Kesimpulan: Jangan Fokus Pada Algoritma, Fokus Pada Audiens

Ingat, algoritma dirancang untuk mengikuti perilaku audiens. Jadi semakin Anda memahami audiens Anda, semakin mudah algoritma akan bekerja untuk Anda.

Fokus pada:

  1. Membuat konten menarik
  2. Memberikan manfaat nyata
  3. Membangun hubungan baik dengan audiens

Dan terakhir, jangan lupa meningkatkan branding bisnis Anda dengan Neon Sign atau Plang Toko dari BisnisBranding.com. Hubungi kami di https://wa.me/6281809595918 dan temukan alamat kami di https://g.co/kgs/HaUaa4R. Jangan tunda, segera wujudkan identitas bisnis Anda sekarang juga!

Sumber tambahan: Harvard Business Review, University of Pennsylvania, Social Media Examiner.

 

Membangun Persona Sosial Media untuk Bisnis Kamu: Belajar dari Bintang Emon

Membangun Persona Sosial Media untuk Bisnis Kamu: Belajar dari Bintang Emon

Bayangin ini: Kamu punya bisnis keren dengan produk atau jasa yang luar biasa, tapi sosial mediamu sepi kayak kuburan. Pernah ngerasain hal ini? ๐Ÿ˜… Nah, kali ini kita bakal belajar dari contoh persona sosial media Bintang Emon dan gimana caranya kamu bisa menerapkannya di bisnismu. Yuk, kita mulai! ๐Ÿš€


Mengenal Persona Bintang Emon

Bintang Emon dikenal sebagai:

  • Social Activist & Stand-Up Comedian
  • Topik yang diminati:
    • Casual and witty interview soal isu sosial.
    • Light talk soal entrepreneurship dengan pendekatan humor.
    • Isu politik dengan gaya santai.
  • Tone of Voice: Non-formal, santai, penuh humor.
  • Perilaku Audiens Sosial Media:
    • Suka komedi stand-up.
    • Update dengan isu politik.
    • Kreatif, demokratis, dan muda.
  • Insight Sosial Media:
    • Instagram: 4.6M followers, engagement rate 3.59%.
    • YouTube: 336K subscribers.
    • TikTok: 918K followers.

Apa Hubungannya dengan Bisnismu?

Bisa jadi kamu mikir, “Tapi kan aku bukan komedian, gimana ini bisa diterapin ke bisnis?” Nah, yang penting di sini bukan profesi Bintang Emon, tapi bagaimana dia membangun persona yang kuat dan terhubung dengan audiensnya. Kamu juga bisa, kok!


Langkah-Langkah Membangun Persona Sosial Media untuk Bisnis

1. Tentukan Persona Bisnismu

Mulailah dengan menjawab pertanyaan ini:

  • Siapa target audiensmu?
  • Apa nilai utama bisnismu?
  • Gaya komunikasi apa yang cocok dengan audiensmu? Santai, formal, atau penuh humor?

Cerita: Ada seorang pengusaha makanan sehat bernama Bu Lili. Sosial mediamu awalnya formal banget, kayak presentasi di kantor. Aku bilang: Aku: “Bu, coba ubah tone-nya. Bikin lebih santai, tambahin humor soal diet gagal.” Bu Lili: “Serius bisa kayak gitu?” Aku: “Coba dulu, Bu. Audiens suka sesuatu yang relatable.”

Hasilnya? Engagement Instagramnya naik 200% dalam 2 bulan! ๐ŸŽ‰


2. Gunakan Tone of Voice yang Konsisten

Tone of voice Bintang Emon adalah santai, non-formal, penuh humor. Kalau bisnismu adalah coffee shop, misalnya, kamu bisa pakai gaya santai seperti: “Kopi ini bakal bikin kamu lupa sama mantan โ€” eh, lupa ngantuk maksudnya.”

Tips: Konsistensi adalah kunci. Jangan hari ini humoris, besok jadi super formal. Audiens bakal bingung.

Penelitian: Menurut jurnal Journal of Consumer Research (2020), brand dengan tone of voice yang konsisten memiliki tingkat loyalitas pelanggan 33% lebih tinggi.


3. Kenali Perilaku Audiensmu

Sama seperti Bintang Emon yang paham audiensnya suka komedi dan isu politik, kamu juga harus paham audiensmu:

  • Apa yang mereka suka?
  • Platform apa yang mereka gunakan?
  • Masalah apa yang mereka hadapi?

Cerita: Ada bisnis lokal jualan skincare, tapi kontennya cuma tentang produk. Aku bilang: Aku: “Coba bikin konten tentang cara pakai yang salah atau mitos skincare.” Hasil: Video tentang mitos skincare viral di TikTok, dan penjualan naik 150% dalam sebulan. ๐Ÿ”ฅ


4. Analisa Insight Sosial Media

Gunakan data seperti:

  • Engagement rate.
  • Follower growth.
  • Platform mana yang paling efektif.

Tips: Jangan fokus di jumlah followers aja. Engagement lebih penting, karena itu menunjukkan seberapa aktif audiensmu berinteraksi.

Penelitian: Studi dari HubSpot (2021) menyebutkan bahwa engagement rate adalah indikator keberhasilan paling penting dalam kampanye sosial media.


Solusi untuk Bisnismu: Membangun Branding yang Kuat

Selain membangun persona online, branding offline juga nggak kalah penting. Gimana caranya?

  • Tambahkan neon sign atau plang nama toko untuk memperkuat identitas bisnismu.
  • Neon sign yang kreatif bisa jadi daya tarik tersendiri, bahkan sebelum pelanggan masuk ke tokomu.

Bayangin ini: Toko kamu punya neon sign keren bertuliskan “Ngopi Dulu Baru Kerja”. Orang lewat pasti langsung notice dan tertarik mampir. โœจ


Ajakan untuk Bertindak: Bikin Neon Sign dengan BisnisBranding.com!

Jangan biarkan toko kamu tenggelam di keramaian. Buat branding visual yang memikat dengan:

  • Neon Sign Modern.
  • Plang Nama Toko yang Eye-Catching.
  • Neon Box yang Elegan.

Hubungi kami sekarang di: ๐Ÿ“ฑ WhatsApp
๐Ÿ“ Google Maps

Sekarang saatnya bisnismu jadi pusat perhatian! ๐Ÿš€